Penampakan Wajah Homo Florenensis Asal Flores - Homo floresiensis digali oleh Profesor Mike Morwood dan tim arkeologi
Liang Bua di Flores pada tahun 2003. Baru-baru ini para peneliti mencoba
untuk melakukan rekonstruksi wajah hominin tersebut. Namun, pemimpin
penelitian, Dr. Susan Hayes dari University of Woollongong, lebih
menyukai istilah “pendekatan wajah.”
Proyek penelitian ini menandai dimulainya Australian
Archaeological (AAA) Conference yang diselenggarakan oleh UOW dari
tanggal 9 sampai 13 Desember. Dr Hayes menggambarkan bahwa pendekatan
wajah pada hominin kuno adalah tantangan yang luar biasa. Dengan latar
belakang ilmu forensik, Dr. Hayes mampu menyempurnakan wajah perempuan
30 tahun setinggi 3 kaki (1 meter) berdasarkan sisa-sisa yang ditemukan
di gua Liang Bua.
Penampakan Wajah Homo Florenensis Asal Flores
|
Dr. Susan Hayes (kanan) |
|
|
|
Perbandingan tengkorak homo florenensis (kiri) & manusia |
|
Rekonstruksi fragmen |
|
Hasil rekonstruksi |
Kerangka berusia 18.000 tahun itu secara resmi dikenal sebagai homo
floresiensis perawakannya yang pendek. Sejak ditemukan, para ilmuwan
telah memperdebatkan apakah spesimen tersebut benar-benar merupakan
spesies yang telah punah dalam pohon keluarga manusia, barangkali cabang
kecil homo erectus, dan yang pertama memiliki proporsi tubuh yang
sebanding dengan homo sapiens modern.
Semoga bermanfaat setelah anda membaca artikel yang berjudul "Penampakan Wajah Homo Florenensis Asal Flores" terima kasih atas kunjungannya.
No comments:
Post a Comment